Sajak Bermakna

Karya Abdul Rahmat

 

Kutulis lembar-lembar sajak bermakna

Terangkai indah saat kulamunkan dirinya

Sembari mengingat senyumnya selalu tercitra

Bibir ini tak henti menuturkan indah parasnya

 

Dan penaku terus menggoreskan rangkaian aksara

Ditemani lesung di pipi bagai hiasan permata

Karena, setiap otakku memutar memori wajahnya

Saat itu juga larik-larik bermajas tercipta

 

Dia, ibarat inspirasi kata nan renjana

Bersanding dengan rembulan bercahaya

Berbinar elok ketika datang purnama

Bagiku, indahnya jua setara bintang di angkasa

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Lebih Dekat Sistem Pernapasan Manusia

Webinar SAMPE Kaltim: Praktik Asesmen Berbasis TIK yang Adaptif

Ide Pokok dan Ide Pendukung